Monday, October 10, 2016

Karung Sebagai Kebutuhan Pembungkus Superior Hasil Pertanian

Karung Sebagai Kebutuhan Pembungkus Superior Hasil PertanianMemiliki bisnis di area pertanian sebenarnya tak akan aneh dengan yang namanya karung. Beban karung yang memungkinkan untuk mengemas dengan ukuran yang cukup besar membuatnya menjadi pilihan. Dengan bahan goni maupun plastik, karung membungkus bahan-bahan tersebut untuk kemudian dibagikan kepada para konsumen.



Selain karung, peralatan pertanian juga merupakan hal fundamental  yang harusdipunyai. Seperti mesin pembajak sawah, mesin penggiling padi, sampai mesin penggiling sekam. Mengingat di Indonesia sendiri profesi petani termasuk cukup banyak dengan prosentase mencapai 40% dari jumlah rakyat  Indonesia. Tentunya ini jumlah  yang cukup besar.



Dengan majunya teknologi, hal itu juga pasti memengaruhi sektor lainnya tak terkecuali pertanian. Seperti yang sudah-sudah, makin ke sini keperluan makanan penduduk makin besar berbanding lurus dengan pelonjakkan penduduknya. Untuk itu, teknologi pertanian seperti dibuatnya mesin pembajak, mesin penggiling padi dan sekam ini tentu akan menyokong meningkatkan kinerja dari petani sehingga produksi akan bertambah.



Mesin penggiling sekam merupakan salah satu mesin yang digunakan para petani untuk mengolah sekam yang telah dipisahkan dari bulir padi layak makan. Pemisahan bulir padi dengan sekam ini bukan tanpa sebab. Karena sekam tak dapat dimakan, sekam difungsikan untuk hal lain seperti campuran pakan ternak, campuran tanah untuk pupuk, dan mengalasi kandang hewan ternak.



Meski sudah terbukti memiliki kegunaan yang sangat membantu, banyak dari petani yang masih ragu untuk membeli perkakas pertanian tersebut disebabkan harga peralatan pertanian yang tak bisa dibilang murah.



Namun, tentunya ini tak akan jadi masalah lagi. 9Benua hadir dan menyediakan segala keperluan seperti mesin jahit karung dan mesin penggiling sekam yang berkualitas. Tak perlu takut menguras kantong, harga alat alat pertanian di sini ramah untuk Anda yang memang hanya memiliki low budget.

No comments:

Post a Comment